Pantai Karang Nini Pangandaran
Pantai Karang Nini Pangandaran. Pantai Karang Nini adalah salah satu pantai yang berada di pesisir selatan Jawa Barat, tepatnya di Desa Emplak, Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran. Wana wisata Karang Nini terletak di areal hutan produksi yang pengelolaanya oleh Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Ciamis. Berjarak sekitar 9-10 km dari Pantai Pangandaran atau memerlukan waktu tempuh sekitar 20 menit (tergantung situasi dan kondisi). Sedangkan dari Kota Ciamis berjarak sekitar 80 km.
Pantai Karang Nini merupakan pantai yang membentang luas dengan batu karang sebagai tempat pemandangan langsung ke arah pantai. Perpaduan antara hutan dan pantai yang berbatasan langsung dengan Samudra Indonesia menjadikan sebuah keindahan yang tak bisa terbantahkan. Selain indah di pandang mata, Pantai Karang Nini ini juga memiliki daya tarik lain, diantaranya yaitu adanya Mata Air Sumur Tujuh. Konon, Mata Air Sumur Tujuh ini diyakini bisa membuat awet muda.
Seperti yang di kutip dari laman /website resmi Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran, di Kawasan wana wisata pantai Karang Nini terdapat situs tempat ziarah makam Syech Wali Kutub Cikabuyutan, dan Anggasinga Wencana Bagaspati, Legenda dari pantai Karang Nini yang konon menurut cerita masyarakat bahwa di kampung yang bernama Emplak atau Karang Tanjung tinggallah sepasang aki dan nini yang sakti bernama Ambu.
Kolot dan Arga Plara serta adanya hutan mangrove dan hutan tanaman jati sehingga wisatawan bisa mengamati atau mengobservasi jenis tumbuhan jati dan mahoni, bahkan wisatawan juga bisa mengamati proses kegiatan pengelolaan tanaman jati atau teak plantation forest management mulai dari kegiatan persemaian, pemeliharaan hutan sampai dengan kegiatan produksi. Dengan luas areal ± 75 Ha, wana wisata pantai Karang Nini ini diresmikan oleh Direktur Utama Perhutani (Ir. Hartono Widjodarmodjo, MA) pada hari Rabu tanggal 25 September 1985.
Pesona Pantai Karang Nini :
Pantai Karang Nini merupakan pantai yang membentang luas dengan batu karang sebagai tempat pemandangan langsung ke arah pantai. Perpaduan antara hutan dan pantai yang berbatasan langsung dengan Samudra Indonesia menjadikan sebuah keindahan yang tak bisa terbantahkan. Selain indah di pandang mata, Pantai Karang Nini ini juga memiliki daya tarik lain, diantaranya yaitu adanya Mata Air Sumur Tujuh. Konon, Mata Air Sumur Tujuh ini diyakini bisa membuat awet muda.
Seperti yang di kutip dari laman /website resmi Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran, di Kawasan wana wisata pantai Karang Nini terdapat situs tempat ziarah makam Syech Wali Kutub Cikabuyutan, dan Anggasinga Wencana Bagaspati, Legenda dari pantai Karang Nini yang konon menurut cerita masyarakat bahwa di kampung yang bernama Emplak atau Karang Tanjung tinggallah sepasang aki dan nini yang sakti bernama Ambu.
Kolot dan Arga Plara serta adanya hutan mangrove dan hutan tanaman jati sehingga wisatawan bisa mengamati atau mengobservasi jenis tumbuhan jati dan mahoni, bahkan wisatawan juga bisa mengamati proses kegiatan pengelolaan tanaman jati atau teak plantation forest management mulai dari kegiatan persemaian, pemeliharaan hutan sampai dengan kegiatan produksi. Dengan luas areal ± 75 Ha, wana wisata pantai Karang Nini ini diresmikan oleh Direktur Utama Perhutani (Ir. Hartono Widjodarmodjo, MA) pada hari Rabu tanggal 25 September 1985.
Pesona Pantai Karang Nini :
- Terdapat Fauna Yang langka
- Terdapat Situs Legenda
- Kondisi alam Asri dan Indah
- Pasir Pantai Hitam bersih
- Ombak Sedang
- Terdapat Situs Ziarah Makam Syeh Wali Kutub Cikabuyutan
- Area Pengolahan Tanaman Jati
- Area parkir
- Mushola
- Warung Makan
- Penginapan
- Kamar Mandi Umum
- Kios Souvenir
- Dan lain-lain
- Dinas Pariwisata Kab. Pangandaran
- Media Pangandaran
- Foto : (Net)